Mendadak, ada undangan ke kecamatan acara "Semarak hari anak nasional" biaya lomba Rp.20.000,- spontan aku daftarkan abi ke guru kelas. Banyak kesempatan lomba untuk mengasah keberanian abi terlewatkan. Dulu masalahnya biaya. Sekarang saat kemauan kakak sudah terlihat niat sudah hulat Alloh beri peluang. alhamdulillah...

Abi dapat lomba membaca doa harian. doanya doa mau makan dan minum serta artinya...
waaahhhh...gimana ya nanti abi pas lomba...

Harinya tiba...

pagi 7-30 kumpul di kecamatan pancoran. Beberapa guru dan murid sekolah abi sudah kumpul. Mulainya ngaret bangettt...pengumumamnnya mulai jam 8.00 ternyata pukul 9-00 baru mulai. pembukaan: pidato dan sambutan2...mulai2 lomba jam 10-an...

Diantar bu Anis abi nuju mushola tempat lomba membaca doa. Di bagian halaman ada lomba memasukan bola, mewarnai, menari dll...

Menunggu 30 menit aku beranjak mendekati jushola. Kupilih di balik dinding. Kalo mukaku kelihatan bisa mempengaruhi kemauan abi. Bisa2 malah nangis dan nggak mau tampil...

hati deg-degan...
sudah pasang hati, kalo kakak nggak maximal bunda tetap sayang, bangga dan ikhlash...
no 20an...
30an...
akhirnya no 38 giliran abira dari Tk riyadhul jannah...

suaranya nggak terdengar...

dan akhirnya abi keluar dari mushola...
matanya basah...keringetan...

kakak...apapun hasilnya bunda hrgai prosesnya. mudah2n kakak lebih berani lagi kedepannya...nikmati setiap waltu yang kakak punya...mudah2n barokah prodesor kecilkuuu..amin


panggung
Menanti giliran.....
Saatnya tiba gilioran kakak...belum berani. masih bersandar Bu Anis.... maju terus kak:'man jadda wa jadda"